Sex Education untuk Anak Usia Sekolah Dasar di SD Muhammadiyah Birul Walidain Sragen
Keywords:
pendidikan seks, pemahaman, keterampilan sosial, peran jenis kelamin, pelecehan seksualAbstract
Pendidikan seks dibutuhkan seperti halnya pendidikan lainnya dan perlu diberikan sejak dini, agar anak mampu mengenali dirinya dan mampu memerankan dirinya sesuai dengan peran jenis kelaminnya. Pendidikan seks perlu diberikan sesuai dengan tahapan perkembangan berpikirnya, yaitu oprasional konkrit. Pada usia ini pendidikan seks yang diberikan tidak perlu analisa berpikir yang abstrak. Pendidikan seks ini diberikan pada anak usia kelas 4 SD di SD Muhammadiyah Birul Walidain Sragen, baik laki-laki maupun perempuan. Pendidikan seks dilakukan dengan metode yang menyenangkan dan dikemas sesi per sesi dan 8 kelompok yang didampingi 1 fasilitator. Materi yang diberikan adalah pengenalan anatomi tubuh, pohon keluarga, kecanggihan IT, komunikasi dengan orang tua. Di sela-sela sesi anak-anak akan diberikan worksheet untuk melihat persepsi yang berkaitan dengan seks. Hasil pengabdian ini nanti akan memberikan anak pengetahuan dan pemahaman yang benar tentang bagian-bagian tubunh yang harus dijaga, peran jenis kelamin, memanfaatkan IT dengan baik, dan ketrampilan sosial yang berkaitan dengan peran jenis kelaminnya, sehingga mampu menjaga diri dari pelecehan seksual.
Downloads
References
Dewi Utama, C. S., & Majid, N. K. (2024). Pelecehan Seksual dalam Dunia Maya : Studi Kasus Terhadap Penggunaan Media Sosial. Journal of Contemporary Law Studies, 2(1), 55–63. https://doi.org/10.47134/lawstudies.v2i1.2106
Farhana Umhaera Patty, Ronald Darlly Hukubun, Sitti Aisa Mahu, Natalia Tetelepta, & Linansera, V. (2022). Sosialisasi Sex Education: Pentingnya Pengenalan Pendidikan Seks pada Remaja sebagai Upaya Meminimalisir Penyakit Menular Seksual. ABDIKAN: Jurnal Pengabdian Masyarakat Bidang Sains Dan Teknologi, 1(2), 225–231. https://doi.org/10.55123/abdikan.v1i2.293
Hamidaturrohmah, Suciati Cahyaningrum, & Syafentina Maya Arinjani. (2023). Sex Education Strategy for Elementary School Students as an Effort to Prevent Sexual Violence. Formosa Journal of Sustainable Research, 2(1), 1–12. https://doi.org/10.55927/fjsr.v2i1.2520
Kusumo Nugroho, T., Santoso, G., & Muhamadiyah Jakarta, U. (2022). Perlindungan HAM di Indonesia dengan Merujuk pada UUD Negara RI: Studi Kasus Korban Kekerasan Seksual. Jurnal Pendidikan Transformatif, 1(3).
Maghdalena, F., Negri, I., Kalijaga, S., & Lessy, Y. Z. (2024). Pelecehan Seksual Pada Anak. Jurnal Mahasiswa Kreatif, 2(2), 25–34. https://doi.org/10.59581/jmk-widyakarya.v2i1.2934
Munawaroh, S., Wijaya, A. P., Nafis, I., Patricia, I., Widiyanti, R. P., Ardiansyah, F., & Fauziah, M. (2024). Pentingnya Penerapan Sex Education dalam Upaya Pencegahan Pelecehan Seksual Terhadap Anak Sekolah Dasar. Jurnal Basicedu, 8(1), 747–761. https://doi.org/10.31004/basicedu.v8i1.7171
Rasyidayanti, A., Faradisa, L. N., & Sosialita, T. D. (2023). Early Sex Education and the Importance of Parents to Get Involved Pendidikan Seks Usia Dini dan Pentingnya Peran Orangtua untuk Terlibat. Psikostudia Jurnal Psikologi, 12(2), 162–167. https://doi.org/10.30872/psikostudia.v12i2
Richardo Napitupulu, Y., & Astro Julio, B. (2023). PELECEHAN SEKSUAL ANAK DI BAWAH UMUR PADA ANAK INDONESIA. 2(10). https://jmi.rivierapublishing.id/index.php/rp
Saleh, R. (2014). Indonesia Darurat Kejahatan Seksual Terhadap Anak. Kabar Bisnis. http://kabar24.bisnis.com/read/20140519/79/229045/indonesia-darurat-kejahatan-seksual-terhadap-anak
Syifa Delaneira Oktora, Heri Yusuf Muslihin, & Elan, E. (2023). Analysis of Sexual Education Knowledge in Children of Elementary School. JURNAL PENDIDIKAN IPS, 13(1), 39–43. https://doi.org/10.37630/jpi.v13i1.969
Downloads
Submitted
Accepted
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Eny Purwandari, Asyanti Setia, Rini Lestari
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.