KORELASI MEAN PLATELET VOLUME TERHADAP DERAJAT KEPARAHAN DAN FREKUENSI KEKAMBUHAN PADA PSORIASIS VULGARIS
DOI:
https://doi.org/10.23917/biomedika.v15i2.3308Keywords:
Recurrence Frequency, MPV, Psoriasis Vulgaris, PASI Score, Frekuensi Kekambuhan, Skor PASIAbstract
ABSTRACT
Psoriasis vulgaris is a chronic systemic inflammatory disease that causes various complications if it is not treated properly. Mean platelet volume (MPV) is a cheap, fast, and efficient marker for predicting the severity and complications of cardiovascular and metabolic syndrome in psoriasis vulgaris patients. The MPV value is also thought has effects on the frequency of recurrence in psoriasis vulgaris patients. The objective of this study was to determine the relationship between MPV and severity using the PASI score and recurrence frequency in psoriasis vulgaris patients. This study used an observational analytic method with a cross sectional. The research respondents were 30 subjects. This study used the Pearson correlation test and the Spearman correlation test. The MPV value had a significant correlation with the disease severity (p= 0,00; r= 0,94) and the recurrence frequency (p= 0,00; r= 0,95) in psoriasis vulgaris patients. We concluded that the increaseased MPV value indicates a higher degree of severity and frequency of recurrence in psoriasis vulgaris patients.
ABSTRAK
Psoriasis vulgaris merupakan penyakit inflamasi kronis sistemik yang menyebabkan berbagai komplikasi apabila tidak mendapatkan terapi yang tepat. Mean platelet volume (MPV) adalah salah satu penanda yang murah, cepat dan efisien untuk memprediksi derajat keparahan dan komplikasi kardiovaskuler serta sindroma metabolik pada pasien psoriasis vulgaris. Nilai MPV juga diduga berpengaruh terhadap derajat keparahan dan frekuensi kekambuhan pada pasien psoriasis vulgaris. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui hubungan antara MPV dengan tingkat keparahan dengan menggunakan skor PASI dan frekuensi kekambuhan pada pasien psoriasis vulgaris. Penelitian ini menggunakan metode analitik observasional dengan pendekatan cross sectional. Responden penelitian berjumlah 30 subjek. Penelitian ini menggunakan uji korelasi Pearson dan uji korelasi Spearman. Hasil penelitian menyatakan bahwa nilai MPV memiliki korelasi positif yang signifikan dengan derajat keparahan (p= 0,00; r= 0,94) dan frekuensi kekambuhan (p= 0,00; r= 0,95) pada pasien psoriasis vulgaris. Kesimpulannya bahwa peningkatan nilai MPV menunjukkan derajat keparahan dan frekuensi kekambuhan yang semakin tinggi pada pasien psoriasis vulgaris.
Downloads
Downloads
Submitted
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 Biomedika
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.