MODERASI BERAGAMA SEBAGAI RESPON BIJAK DI TENGAH WABAH COVID-19

Authors

  • Khabib Musthofa Praktisi Perbankan Syariah, Palangka Raya, Indonesia
    Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.23917/profetika.v22i2.16671

Keywords:

moderasi beragama, bijak, covid 19

Abstract

Artikel ini mencoba menggambarkan respon masyarakat Indonesia dalam menyikapi wabah covid-19. Mulai dari response yang menganggap wabah ini telah menghalangi mereka dari beribadah kepada Allah, hingga respon ikhtiar kesehatan dengan berlebihan hingga memborong atribut protokol kesehatan (masker, handsanitizer) yang mengakibatkan kelangkaan hingga mahal barang tersebut demi kepentingan pribadi dan kelompoknya sendiri. Fenomena tersebut sejatinya tidak sejalan dengan pesan moderasi beragama yang mengandung nilai-nilai adil, tawazzun; seimbang, tolerir dan moderat. situasi pandemi seperti saat ini moderasi beragama menjadi sesuatu yang mutlak dimaksimalkan dalam menghadapi situasi yang tidak normal tersebut. Dikarenakan Covid 19 merupakan virus yang tidak memilih targetnya berdasarkan pertimbangan kesalihan diri, agama, suku dan budaya serta aliran. Setiap individu berpotensi terjangkit apabila ketahanan dan kondisi tubuh tidak kuat, tidak menerapkan pola hidup sehat atau tidak menjaga jarak (phsysical distancing).

Downloads

Submitted

2025-03-22

Published

2021-12-01

Issue

Section

Articles