SANTI (SANITASI TINJA DENGAN TEKNOLOGI TEPAT GUNA REPEATED PROCESSING SEPTICTANK) DALAM MENANGGULANGI STUNTING DI KELURAHAN SARIJAYA, KECAMATAN SANGA-SANGA, KABUPATEN KUTAI KARTANEGARA, KALIMANTAN TIMUR

Authors

  • Nur Khoma Fatmawati Universitas Mulawarman, Samarinda
    Indonesia
  • Danang Biyan Permana Universitas Mulawarman, Samarinda
    Indonesia
  • RA Camelia Sahly Universitas Mulawarman, Samarinda
    Indonesia
  • Dinda Faratika Sari Universitas Mulawarman, Samarinda
    Indonesia
  • Rizqa Rahma Nur Annisa Universitas Mulawarman, Samarinda
    Indonesia
  • Zalfa Aqilah Bohari Universitas Mulawarman, Samarinda
    Indonesia
  • Jenni Anggraeni Universitas Mulawarman, Samarinda
    Indonesia
  • Iko Nilam Sari Universitas Mulawarman, Samarinda
    Indonesia
  • Defita Herlisa Universitas Mulawarman, Samarinda
    Indonesia
  • Farezha Alnoprasatya Universitas Mulawarman, Samarinda
    Indonesia
  • Ferdi Irawan Universitas Mulawarman, Samarinda
    Indonesia

Keywords:

Pencegahan Stunting, Pencemaran Sungai, Stunting Prevention, Repeated Processing Septictank, River Pollution

Abstract

ABSTRAK

Stunting adalah keadaan gagal tumbuh pada anak balita (anak di bawah usia lima tahun). Stunting disebabkan oleh masalah pemberian makanan yang kurang baik selama masa kehamilan dan masa balita, kurangnya pengetahuan ibu tentang kesehatan dan nutrisi, serta terbatasnya akses terhadap makanan bergizi, sanitasi yang buruk, dan air minum yang tidak bersih. Data Profil Kesehatan Puskesmas Sanga-Sanga 2023 ditemukan 50 rumah di pinggiran sungai di Kelurahan Sarijaya belum memiliki jamban sehingga dapat menyebabkan pencemaran sungai. Kegiatan pengabdian masyarakat ini berupaya menerapkan teknologi tepat guna untuk menanggulangi masalah tersebut berupa pembuatan Reapeated Processing Septictank. Tujuan jangka panjang kegiatan adalah untuk mengurangi pencemaran sungai untuk mengurangi kejadian infeksi pada anak sehingga dapat mengurangi angka stunting. Metode yang digunakan adalah pembuatan Repeated Processing Septictank sebagai jamban gantung pada rumah panggung dipinggiran sungai menjadi pengganti jamban. Hasil yang dicapai dari kegiatan ini adalah berkurangnya angka stunting di Kelurahan Sarijaya serta mengurangi pencemaran sungai.

 

ABSTRACT

Stunting is a state of growth failure in children under five years of age. Stunting is caused by poor feeding during pregnancy and toddlerhood, lack of maternal knowledge about health and nutrition, and limited access to nutritious food, poor sanitation, and unclean drinking water. Data from the Community Health Center in Sanga-Sanga on 2023 found that 50 houses on the banks of the river in Sarijaya Village do not have latrines, which can cause river pollution. This community service activity seeks to apply appropriate technology to overcome this problem in the form of making a Reapeated Processing Septictank. The long-term goal of the activity is to reduce river pollution to reduce the incidence of infection in children so as to reduce stunting rates. The method used is the manufacture of Repeated Processing Septictank as a hanging toilet in a house on stilts on the edge of the river to replace the common toilet. The results achieved from this activity are reduced stunting rates in Sarijaya Village and reduced river pollution.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Anastasia, H., Hadju, V., Hartono, R., Samarang, Manjilala, Sirajuddin, Salam, A., Atmarita. 2023. Determinants of stunting in children under five years old in South Sulawesi and West Sulawesi Province: 2013 and 2018 Indonesian Basic Health Survey. PloS one, 18(5), e0281962. https://doi.org/10.1371/journal.pone.0281962

Hamidah, N., Garib, T., Nindito, D., Santoso, M. 2021. Installation Assistance Repeated Processing Technology Septictank (RPS) in Pahandut Seberang Village, Palangka Raya City. IOP Publishing. 832(1), 12056 - 12067. doi:10.1088/1755-1315/832/1/012056.

Hasanah, S., Handayani, S., Wilti, I. 2021. Hubungan Sanitasi Lingkungan Dengan Kejadian Stunting Pada Balita di Indonesia (Studi Literatur). J Keselam Kesehat Kerja dan Lingkung. 2(2):83-94.

Ilma, N. N., Salimo, H. and Pamungkasari, E. P. (2019) “Prevalence and Path Analysis on the Effects of Diarrhea and Life Course Determinants on Stunting in Children Under Two Years of Age in Kupang, East Nusa Tenggara”, Journal of Maternal and Child Health, 4(4), pp. 230–241. Available at: https://thejmch.com/index.php/thejmch/article/view/190

Inamah, I., Ahmad, R., Sammeng, W., Rasako, H. 2021. Hubungan Sanitasi Lingkungan dengan Stunting pada Anak Balita di Daerah Pesisir Pantai Puskesmas Tumalehu Tahun 2020. J Kesehat Terpadu (Integrated Heal Journal). 12(2):55-61.

Intan, F., Jaya, M., Sinaga, S. 2023. Literasi Stunting Untuk Anak Usia Dini di TK Melati Terpadu Kabupaten Ogan Ilir. AKM Aksi Kpd Masy. 3(2).

Kementerian Kesehatan RI. 2022. “Faktor-faktor Penyebab Kejadian Stunting pada Balita”, yankes.kemkes.go.id/, September 14, 2022, https://yankes.kemkes.go.id/view_artikel/1529/faktor-faktorpenyebab-kejadian-stuntingpada-balita

Kementrian Kesehatan Direktorat Penyehatan Lingkungan. Direktorat Jendral Pencegahan dan Pengendaliaan Penyakit. 2022. Daftar Pengembangan dan Implementasi Teknologi Tepat Guna Sarana Sanitasi Layak Daerah Spesifik dan Pengelolaan Air Berbasis Komunal Menuju Akses Air Minum Aman. Kementerian Kesehatan. 28-45.

SSGI. 2023 Hasil Survei Status Gizi Indonesia. Kementeri Kesehatan Republik Indonesia. Published online. https://promkes.kemkes.go.id/materi-hasil-survei-status-gizi-indonesia-ssgi-2022

Downloads

Submitted

2023-11-24

Accepted

2024-03-20

Published

2024-06-12

How to Cite

Fatmawati, N. K., Permana, D. B., Sahly, R. C., Sari, D. F., Nur Annisa, R. R., Bohari, Z. A., … Irawan, F. (2024). SANTI (SANITASI TINJA DENGAN TEKNOLOGI TEPAT GUNA REPEATED PROCESSING SEPTICTANK) DALAM MENANGGULANGI STUNTING DI KELURAHAN SARIJAYA, KECAMATAN SANGA-SANGA, KABUPATEN KUTAI KARTANEGARA, KALIMANTAN TIMUR. Jurnal Pengabdian Masyarakat Medika, 4(1), 31–37. Retrieved from https://journals2.ums.ac.id/jpmmedika/article/view/3278

Issue

Section

Articles