PENANGANAN KECEMASAN PADA PASIEN CHRONIC KIDNEY DISEASE DENGAN TERAPI SPIRITUAL EMOTIONAL FREEDOM TECHNIQUE (SEFT) DI RUANG HEMODIALISA RSPTN UNIVERSITAS HASANUDDIN
The Spiritual Therapy Emotional Freedom Technique (SEFT) to Handling Anxiety on Chronic Kidney Disease Patients in the Hemodialisa RSPTN Universitas Hasanuddin
DOI:
https://doi.org/10.23917/jpmmedika.v3i2.2139Keywords:
Chronic Kidney Disease, Hemodialisis, Kecemasan, Terapi SEFT, Hemodialysis, Anxiety, SEFT TherapyAbstract
ABSTRAK
World Health Organization (WHO) tahun 2018 menyatakan bahwa prevalensi penderita Chonic Kidney Disease (CKD) sekitar 1/10 penduduk dunia dengan angka kematian pasien setiap tahunnya diperkirakan 5-10 juta. Adapun prevalensi penderita gagal ginjal kronik di Indonesia menurut Kemenkes (2019) diperkirakan sebanyak 2 per 1000 penduduk atau 499.800 penduduk Indonesia. Kurang dari setengah prevalensi penderita penyakit gagal ginjal kronik yang memiliki kesadaran dalam melakukan pengobatan seperti terapi hemodialisis. Skrining awal yang dilakukan peneliti di Ruang Hemodialisa RSPTN Universitas Hasanuddin menunjukkan bahwa 6 dari 10 pasien mengalami gangguan psikososial berupa kecemasan. Solusi yang ditawarkan untuk mengurangi masalah kecemasan tersebut yaitu dengan memberikan penyuluhan, mendemonstrasikan/mempraktikkan tahap-tahap serta langkah-langkah dari terapi SEFT, serta mengevaluasi tingkat kecemasan yang dimiliki pasien setelah dilakukan pemberian terapi SEFT. Adapun kegiatan penyuluhan ini bertujuan memberikan informasi serta menambah pengetahuan pasien yang menjalani terapi hemodialisis di Ruang Hemodialisa RSPTN Universitas Hasanuddin terkait cara penanganan kecemasan dengan menerapkan terapi The Spiritual Therapy Emotional Freedom Technique (SEFT). Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 16 Juni 2023 dengan jumlah responden yang mengikuti penyuluhan sebanyak 10 orang. Hasil yang dicapai dari kegiatan penyuluhan ini, yaitu mayoritas pasien merasa rileks dan rasa cemasnya lebih berkurang.
ABSTRACT
The World Health Organization (WHO) in 2018 stated that the prevalence of Chonic Kidney Disease (CKD) sufferers is around 1/10 of the world's population with an estimated patient mortality rate of 5-10 million each year. The prevalence of chronic kidney failure in Indonesia according to the Ministry of Health (2019) is estimated at 2 per 1000 population or 499,800 Indonesian population. Less than half of the prevalence of people with chronic kidney failure who have awareness in carrying out treatment such as hemodialysis therapy. Initial screening conducted by researchers in the Hemodialysis Room of RSPTN Hasanuddin University showed that 6 out of 10 patients experienced psychosocial disorders in the form of anxiety. The solution offered to reduce anxiety problems is by providing counseling, demonstrating / practicing the stages and steps of SEFT therapy, and evaluating the level of anxiety that patients have after SEFT therapy. This counseling activity aimed to provide information and increase the knowledge of patients undergoing hemodialysis therapy in the Hemodialysis Room of RSPTN Hasanuddin University regarding how to handle anxiety by applying The Spiritual Therapy Emotional Freedom Technique (SEFT) therapy. This activity was held on June 16, 2023 with 10 respondents participating in counseling. The results achieved from this counseling activity were that the majority of patients feel relaxed and their anxiety is reduced.
Downloads
References
Aisara, S., Azmi, S., & Yanni, M. (2018). Gambaran Klinis Penderita Penyakit Ginjal Kronik yang Menjalani Hemodialisis di RSUP Dr. M. Djamil Padang. Jurnal kesehatan Andalas., 42-50. http://jurnal.fk.unand.ac.id/index.php/jka/article/view/778
Ardan, M. (2020). Penerapan Spiritual and Emotional Freedom Technique untuk Pelayanan Kesehatan Mental. Makassar: Yayasan Barcode
Black, J. M., & Hawks, J. H. (2013). Keperawatan Medikal Bedah : Manajemen Klinis untuk Hasil yang Diharapkan (Edisi 8). Elsevier.
Damanik, H., (2020). Tingkat kecemasan pasien gagal ginjal kronik dalam menjalani hemodialisa di Rumah Sakit Imelda Pekerja Indonesia. Jurnal Ilmiah Keperawatan Imelda, 6 (1). https://jurnal.uimedan.ac.id/index.php/JURNALKEPERAWATAN/article/view/365
Adha, D. ., Efendi, Z. ., Afrizal, A., & Sapardi , V. S. (2020). Hubungan Dukungan Keluarga dan Lama Hemodialisis Dengan Depresi pada Pasien Gagal Ginjal Kronik (GGK) yang Menjalani Hemodialisis di Unit Hemodialisa. Jurnal Kesehatan Mercusuar, 3(2), 60–67. https://doi.org/10.36984/jkm.v3i2.203
Inayati, A., Hasanah, U., & Maryuni, S. (2021). Dukungan Keluarga Dengan Kualitas Hidup Pasien Gagal Ginjal Kronik Yang Menjalani Hemodialisa Di Rsud Ahmad Yani Metro. Jurnal Wacana Kesehatan, 5(2), 588. https://doi.org/10.52822/jwk.v5i2.153
Kemenkes. (2019). Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. Kementerian Kesehatan RI, 1(1), 1. https://www.kemkes.go.id/article/view/19093000001/penyakit-jantungpenyebab-kematian-terbanyak-ke-2-di-indonesia.html
Krisnawardhani, K. K., & Noviekayati, I. (2021). Terapi seft (spiritual emotional freedom technique) untuk Meredakan Gangguan Cemas Menyeluruh Pada subjek Dewasa. Syntax Literate ; Jurnal Ilmiah Indonesia. https://doi.org/10.36418/syntax-literate.v6i5.1263
Kusumasari Candra, Eka cahyaningtyas, M. (2020). Pengaruh Pemberian Terapi Spiritual Emosional Freedom Technique (SEFT) Terhadap Tingkat Kecemasan Pasien Pre-operasi Sectio Caesarea.1–8. https://eprints.ukh.ac.id/id/eprint/421/1/NASKAH%20PUBLIKASI%20CANDRA%20KUSUMASARI%28S16076%29.pdf
Lumenta, N.A, dkk. (2016). Penyakit Ginjal, penyebab, Pengobatan Medik dan Pencegahanya. Cetakan I. Penerbit PT. BPK Gunung Mulia. Jakarta
PERNEFRI. (2018). Konsensus Dialisis. Perhimpunan Nefrologi Indonesia. Jakarta. Tersedia di: https://www.penefri.org (diakses tanggal 15 Juni 2023, Pukul 23.00 WITA).
Prabowo, R. (2019). Efektivitas Terapi Spiritual Emotional Freedom Technique (SEFT) Terhadap Tingkat Kecemasan Pada Pasien Pre Operasi Bedah Jantung. Jurnal Pembangunan Kesehatan Indonesia , 1 (2). https://doi.org/10.52021/ijhd.v1i2.17
Rejeki, S., Santi, Y. R., Hidayati, E., & Rozikhan, R. (2022). Efektivitas Terapi Spiritual Emotional Freedom Technique (SEFT) Terhadap Tingkat Kecemasan Pada pasien pre operasi sectio caesarea. Jurnal Ilmu Keperawatan dan Kebidanan. http://repository.unimus.ac.id/5810/1/Jurnal%20Nasional%20Sinta%204%20-%20Efektivitas%20Terapi%20Spiritual%20Emotional%20Freedom%20Technique%20%28SEFT%29.pdf
Suliswati, Payapo, T. A., Maruhawa, J., Sianturi, Y., & Sumijatun. (2014). Konsep dasar keperawatan kesehatan jiwa. EGC.
Utami, M. P. S., Fathonah, S., & Lestari, F. (2023). Penerapam Terapi Spiritual Emosional Freedom Technique (SEFT) Terhadapt Tingkat Kecemasan Pasien Sirosis Hepatis. Health Care Nursing Journal, 5(1), 4976-500. https://journal.umtas.ac.id/index.php/healtcare/article/view/2784
Zainuddin. (2019). Spiritual Emotional Freedom Technique (SEFT) for Healing+Success+Happines+Greatness. Jakarta: Afzan Publishing
Zulfan, E., Irwan, M., Islami Zalni, R., Roni, Y., & Tengku Maharatu, Stik. (2021). Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kualitas Hidup Pasien Dengan Gagal Ginjal Kronik. Jurnal Kesehatan Maharatu, 2(2). https://ojs.stikestengkumaharatu.ac.id/index.php/JKM/article/view/43.
Downloads
Submitted
Accepted
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 Akbar Harisa, A. Almishriyyah Ma'rief, Nur Avia Syam, Nurfadila Yahya, Nur Syarqiah, Dewiyanti Toding, Yodang Yodang
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.