PENDAMPINGAN PEMANFAATAN TERAK ATAU LIMBAH PENGECORAN TANUR KUPOLA DI KECAMATAN CEPER KLATEN JAWA TENGAH SEBAGAI AGREGAT KASAR PADA PEMBUATAN BATAKO
DOI:
https://doi.org/10.23917/abditeknoyasa.v5i2.1911Keywords:
Limbah, Terak, Tanur Kupola, BatakoAbstract
Sekitar 30 industri pengecoran logam di daerah Kecamatan Ceper Klaten masih menggunakan tanur kupola untuk melebur besi cor. Selain besi cair, peleburan besi cor dengan tanur kupola menghasilkan limbah padat yang disebut terak. Limbah terak berbentuk seperti batu namun tajam seperti pecahan kaca dan dapat menyebabkan pencemaran tanah yang mengakibatkan tanah menjadi tidak subur. Sejauh ini terak tersebut hanya digunakan untuk bahan timbunan pada sawah atau kebun, dan terkadang digunakan untuk menimbun jalan. Masalah pembuangan limbah terak ini menjadi masalah tersendiri bagi industri dan masyarakat sekitar. Oleh karena itu masyarakat dan industri perlu dilibatkan dalam penanganan limbah tersebut. Limbah terak dapat dimanfaatkan sebagai agregat kasar pada pembuatan batako. Hasil pengabdian masyarakat berupa produk batako berbahan tambah limbah terak. Selain itu penggunaan limbah terak sebagai agregat kasar pembuatan batako dapat mengurangi jumlah limbah terak di industri, mengurangi polusi tanah, menaikan nilai ekonomis limbah terak, dan dapat menurunkan biaya produksi batako. Capaian peningkatan keterampilan peserta dalam memahami materi pelatihan diukur dengan jenis pendekatan kualitatif cara wawancara. Hasil wawancara menunjukkan tingkat kepuasan yang tinggi dari peserta pelatihan. Peserta sudah memahami dan dapat membuat batako dengan bahan tambah limbah terak secara mandiri.
Downloads
References
N. R. Syamsiyah and A. Kurniawan, “Keterlibatan Masyarakat Dalam Berinovasi Pembuatan Batubata Dari Limbah Plastik Dan Sekam Padi Di Karangpandan Karanganyar,” Abdi Teknoyasa, vol. 2, no. 1, pp. 4–8, 2021, doi: 10.23917/abditeknoyasa.v2i1.210.
L. S. Utami, I. Islahudin, and Z. Zulkarnain, “Pemanfaatan Limbah Styrofoam Untuk Menghasilkan Batako Ringan Sebagai Pendukung Ketersediaan Material Rumah Anti Gempa Desa Gontoran Kecamatan Lingsar Kabupaten Lombok Barat,” Selaparang J. Pengabdi. Masy. Berkemajuan, vol. 3, no. 1, p. 131, 2019, doi: 10.31764/jpmb.v3i1.1278.
I. T. Saputro, “Formulasi Proporsi Styrofoam Terhadap Pasir Merapi Dan Pengaruhnya Pada Kuat Tekan Dan
Kuat Lentur Batako Ringan,” J. Tek. Sipil Ranc. Bangun, vol. 3, no. 1, pp. 18–27, 2017, doi: 10.33506/rb.v3i1.8.
A. R. Anhadi and H. Yulianto, “Karakteristik Kuat Tekan dan Penyerapan Air Batako dengan Penambahan Serbuk Kayu dan Fly Ash,” Tugas Akhir, Fak. Tek. Sipil dan Perenc. Univ. Islam Indones., 2018.
E. Widyananto, N. Alami, and H. Suladi, “Analisis Kuat Tekan Batako Dengan Agregat Halus Abu Batu dan Limbah Styrofoam,” J. Surya Bet., vol. 5, no. 2, pp. 53– 60, 2021.
S. Al. Rohman, M. Ibadurrahman, and D. Dharmawansyah, “Analisis Pengaruh Jenis PlastikJurnal Pengabdian Masyarakat Abdi Teknoyasa, Volume 5, No. 2 Desember 2024|347 Terhadap Densitas Dan Kuat Tekan Pada Batako Ringan Berbahan Limbah Plastik Dan Batu Apung,” J. Tek. dan Sains, vol. 1, no. 2, pp. 57–65, 2020.
R. Agni, M. Jamhari, and L. Tangge, “Pemanfaatan Limbah Plastik sebagai Bahan Campuran Batako dalam Upaya Mengatasi Sampah Rumah Tangga di Desa Mpanau, Kecamatan Sigi Biromaru Kabupaten Sigi,” J. Abdidas, vol. 3, no. 4, pp. 772–777, 2022, doi: 10.31004/abdidas.v3i4.673.
T. Hastuti, “Inovasi Batako Plastik,” SPEKTRA J. Kaji. Pendidik. Sains, vol. 7, no. 2, pp. 147–153, 2021, doi: 10.32699/spektra.v7i2.209.
Kusdiyono, Supriyadi, M. T. Rochmadi, and H. L. W., “Pengaruh Variasi Penambahan Limbah Plastik Terhadap Kekuatan Tekan Batako Dalam Upaya Pemanfaatan Limbah,” Wahana Tek. Sipil, vol. 23, no. 2, pp. 64–76, 2018.
L. Ni’mah, I. Syauqiah, A. Mirwan, D. R. Wicakso, and H. Wijayanti, “Batako Dari Limbah Botol Plastik : Tinjauan Kuat Tekan,” Al Ulum J. Sains Dan Teknol., vol. 5, no. 1, p. 26, 2019, doi: 10.31602/ajst.v5i1.2560.
H. Mubarak, M. Toyeb, and M. Wiguna, “Pendampingan Pembuatan Batako Campuran Limbah Kardus dalam Mempertahankan dan Meningkatkan Ekonomi Keluarga Saat Pandemi Covid-19,” in Prosiding Seminar Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas Lancang Kuning, 2021, pp. 78–82. [Online]. Available: http://journal.unilak.ac.id/index.php/SNPKM/article/ view/8052%0Ahttps://journal.unilak.ac.id/index.php /SNPKM/article/download/8052/3366
M. N. Ismail, “Pemanfaatan Limbah Pembakaran Cangkang Kelapa Sawit Dalam Pembuatan Batako,” J. Pensil, vol. 10, no. 1, pp. 47–52, 2021, doi: 10.21009/jpensil.v10i1.18504.
A. Syaifullah, E. Purnamasari, and Fathurrahman, “Analisis Pemanfaatan Bahan Limbah Serat Ampas Tebu Pada Campuran Batako Ditinjau Terhadap Kekuatan Dan Biaya,” Angew. Chemie Int. Ed. 6(11), 951–952., vol. 3, no. 1, pp. 10–27, 2018, [Online]. Available: https://medium.com/@arifwicaksanaa/pengertianuse-case-a7e576e1b6bf
I. Sugianto, D. S. B. Prasetya, and S. Ahzan, “Penggunaan Eceng Gondok Sebagai Filler untuk Meningkatkan Kuat Mekanik Batako Ringan Berbahan Dasar Limbah Emas,” Lensa J. Kependidikan Fis., vol. 6, no. 2, p. 43, 2018, doi: 10.33394/j-lkf.v6i2.1135.
M. R. Pangaribuan, Utari, and Amrizal, “Studi Pemanfaatan Limbah Batubara dan Kotoran Sapi sebagai Agregat Tambahan untuk Batako,” J. Teknol. Univ. Muhammadiyah Jakarta, vol. 13, no. 2, pp. 161– 170, 2021.
I. W. Hamdani, “Pemanfaatan Limbah Beton untuk Pembuatan Batako,” Eprints.ums.ac.id, 2022, [Online]. Available:
https://eprints.ums.ac.id/98942/4/HALAMAN DEPAN.pdf
Darmono, “Teknologi Pembuatan Bahan Bangunan Berbahan Pasir Hasil Erupsi Merapi Di Lereng Bagian Utara,” Inotek, vol. 16, no. 1, pp. 75–89, 2012
Downloads
Submitted
Accepted
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Hariningsih Hariningsih

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.







