Mobilitas Penduduk dan Kasus Positif Covid-19 Pulau Jawa dan Bali Sebelum dan Selama PPKM Jawa-Bali
DOI:
https://doi.org/10.23917/jk.v16i2.2049Keywords:
PPKM, COVID-19, Kasus harian, MobilitasAbstract
Pendahuluan: Mobilitas penduduk erat kaitannya dengan penularan COVID-19. Indonesia menerapkan PPKM di Pulau Jawa dan Bali dalam rangka menekan penularan COVID-19. Tujuan penelitian ini untuk mendeskripsikan mobilitas penduduk dan jumlah kasus positif COVID-19 di Pulau Jawa dan Bali sebelum dan selama PPKM Pulau Jawa dan Pulau Bali. Metode: Jenis penelitian deskriptif menggunakan data Movement Range Maps milik Facebook dan laporan kasus harian COVID-19 dari lembaga Kawal COVID-19. Data dianalisis ulai 2 Maret 2020 sampai 23 Maret 2021 menggunakan pendekatan Exploratory Data Analysis (EDA) dan dijabarkan berdasarkan termin waktu T0: 2 Maret 2020 – 10 Januari 2021, T1: 11 Januari – 25 Januari 2021, T2: 26 Januari 2021 – 8 Februari 2021 hingga pengamatan berakhir 23 Februari 2021. Hasil: Hasil penelitian menunjukkan mobilitas penduduk sebelum masa PPKM menurun, tren meningkat pada masa new normal dan berlanjut sampai menjelang masa PPKM, tren demikian terjadi hampir di semua wilayah. Pada PPKM tahap 1 sampai PPKM tahap 2 mobilitas penduduk cenderung menurun dan terjadi hampir di semua wilayah kecuali Jawa Timur, DKI Jakarta dan DI Yogyakarta yang stagnan namun masih tetap berada dibawah periode baseline. Kasus harian terus meningkat mulai dari sebelum masa PPKM dan mencapai puncaknya pada PPKM tahap 1 sampai PPKM tahap 2. Mobilitas penduduk cenderung meningkat sedangkan kasus harian cenderung menurun pasca berakhirnya PPKM tahap 2. Simpulan: mobilitas penduduk cenderung menurun sedangkan kasus harian meningkat mulai dari sebelum PPKM sampai pada PPKM tahap 2. Rekomendasinya adalah pengawasan penerapan PPKM, adanya studi lanjutan untuk mengetahui efektifitas PPKM terhadap kasus positif harian, meningkatkan kapasitas testing, tracing, dan treatment.
Downloads
Downloads
Submitted
Accepted
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 Izzatul Arifah, Imam Bagus Faisal
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.