Penyusunan Peta Desa Dalam Kegiatan Pengabdian Masyarakat Hibah Peta di Kelurahan Jebres, Kecamatan Jebres, Kota Surakarta

Authors

  • Ratantra Rasjid Agitama Luis Fakultas Geografi, Universitas Muhammadiyah Surakarta
    Indonesia
  • Mahir Okky Dharmawan Fakultas Geografi, Universitas Muhammadiyah Surakarta
    Indonesia
  • Priyono Priyono Fakultas Geografi, Universitas Muhammadiyah Surakarta
    Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.23917/abdigeomedisains.v2i1.297

Keywords:

pemerataan pembangunan, peta, Jebres

Abstract

Kelurahan Jebres merupakan kelurahan yang memiliki luas terbesar ke-4 di Kota Surakarta. Sehingga diperlukan informasi berupa peta administrasi dan fasilitas umum yang dapat digunakan sebagai penunjang pemerintah desa dalam mengurus rumah tangganya. Tujuan pengabdian masyarakat ini adalah pemetaan desa sebagai dasar dalam pembangunan daerah kawasan Kelurahan Jebres Kota Surakarta. Metode yang digunakan di antaranya survei, tahap persiapan, proses pembuatan peta, print out sementara, print out tetap, dan serah terima peta. Kegiatan pengabdian masyarakat di Kelurahan Jebres menghasilkan peta desa yang berisi informasi geospasial yang dapat ditemui di wilayah tersebut. Informasi tersebut berupa batas wilayah administrasi, jaringan/infrastruktur transportasi, perairan, sarana dan prasarana. Citra yang ditampilkan pada peta desa tersebut memberikan gambaran tutupan lahan di Kelurahan Jebres. Penggunaan lahan pada titik – titik tertentu mempunyai kemungkinan terjadi alih fungsi lahan, sehingga menjadi pemanfaatan lahan baru. Oleh karena itu, penyajian peta perlu dilakukan pembaharuan seiring berjalannya waktu untuk menyesuaikan kondisi terbaru yang ada di Kelurahan Jebres. Dalam perencanaan pembangunan, peta tersebut dimanfaatkan sebagai bahan analisis wilayah dengan memperhatikan tutupan lahan. Selain itu, tingkat kerapatan permukiman dapat dijadikan bahan analisis untuk perencanaan pembangunan berupa fasilitas – fasilitas umum yang dapat dimanfaatkan oleh masyarakat. Kelurahan Jebres didominasi permukiman, hanya sedikit ruang terbuka hijau yang tersedia. Pengalihan lahan untuk ruang terbuka hijau dapat direncanakan dengan memanfaatkan peta tersebut.

Downloads

Submitted

2021-04-08

Accepted

2021-05-03

Published

2021-08-05

Issue

Section

Articles