EDUKASI PENCEGAHAN KOMPLIKASI DIABETES MELLITUS TERHADAP KEJADIAN STROKE ISKEMIK

Authors

  • Ardito Dicky Pilang Gusbriananda Universitas Muhammadiyah Surakarta
    Indonesia
  • Listyani Hidayati Universitas Muhammadiyah Surakarta
    Indonesia
  • Beti Kristinawati Universitas Muhammadiyah Surakarta
    Indonesia
  • Fauzi Ahmad Yudianto Universitas Muhammadiyah Surakarta
    Indonesia
  • Amalia Sania Qonita Universitas Muhammadiyah Surakarta
    Indonesia
  • Diana Febriani Universitas Muhammadiyah Surakarta
    Indonesia
  • Adindha Puteri Ayu Zahwani Universitas Muhammadiyah Surakarta
    Indonesia
  • Yumnariffa Ulayya Ridwan Universitas Muhammadiyah Surakarta
    Indonesia
  • Dyah Retno Palupi Universitas Muhammadiyah Surakarta
    Indonesia
  • Maya Sukmawati Universitas Muhammadiyah Surakarta
    Indonesia
  • Layla Bonita Salsabila Universitas Muhammadiyah Surakarta
    Indonesia
  • Zahra Ratnawati Desiana Universitas Muhammadiyah Surakarta
    Indonesia
  • Bela Segar Juniarti Universitas Muhammadiyah Surakarta
    Indonesia
  • Salma Chintana Putri Universitas Muhammadiyah Surakarta
    Indonesia
  • Fitriana Fatika Khaerani Universitas Muhammadiyah Surakarta
    Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.23917/berkawan.v2i1.6074

Keywords:

Diabetes Melitus, Lansia, Senam, Stroke Iskemik

Abstract

Desa Gumpang merupakan salah satu desa di Kecamatan Kartasura Sukoharjo. Di Desa Gumpang, terdapat lansia dengan diabetes mellitus sebanyak 22 orang. Hasil analisis, masih terdapat lansia yang belum mengetahui komplikasi yang diakibatkan dari diabetes mellitus. Kegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk memberikan edukasi pencegahan komplikasi pada lansia dengan diabetes mellitus. Pencegahan komplikasi pada diabetes mellitus dapat dilakukan melalui upaya promotif dan preventif yang berfokus untuk meningkatkan pengetahuan serta sikap positif lansia terhadap kejadian stroke iskemik. Metode kegiatan pengabdian masyarakat ini dengan metode ceramah dan tanya jawab, kegiatan dilaksanakan melalui beberapa tahap, diantaranya yaitu : (1) survei lapangan; (2) persiapan pelaksanaan kegiatan; (3) cek kesehatan lansia; (4) senam diabetes lansia (5) pre-test; (6) edukasi diabetes mellitus; (7) diskusi; (8) post-test. Untuk evaluasi kegiatan ini menggunakan pretest dan posttest dengan media Presentasi Power Point. Hasil kegiatan menunjukkan pada pretest 2 orang mendapatkan nilai dengan kategori tidak paham, 18 orang kategori kurang paham, dan 2 orang kategori paham. Setelah diberikan edukasi terdapat peningkatan nilai dari hasil pretest ke posttest. Terdapat 2 orang mendapatkan nilai dengan kategori kurang paham dan 20 orang kategori paham. Kesimpulan: pemberian edukasi tentang pencegahan kejadian stroke iskemik pada penyandang diabetes mellitus dapat meningkatkan pengetahuan pada lansia di Desa Gumpang.

Downloads

Download data is not yet available.

Downloads

Submitted

2024-07-26

Accepted

2025-04-17

Published

2025-01-31

Issue

Section

Articles