PENINGKATAN PENGETAHUAN PENCEGAHAN STUNTING MELALUI PENYULUHAN "CETING ITU PENTING” PADA IBU BALITA DI DESA TELUKAN GROGOL SUKOHARJO

Authors

  • Putri Rahayu Universitas Muhammadiyah Surakarta
    Indonesia
  • Ariska Mahanani Putri Universitas Muhammadiyah Surakarta
    Indonesia
  • Aurellia Santya Martatia Universitas Muhammadiyah Surakarta
    Indonesia
  • Puan Aisyah Khairunnisa Universitas Muhammadiyah Surakarta
    Indonesia
  • Adhwa Aulia Hanif Universitas Muhammadiyah Surakarta
    Indonesia
  • Inas Luthfia Azzahra Universitas Muhammadiyah Surakarta
    Indonesia
  • Fauzia Alya Putri Universitas Muhammadiyah Surakarta
    Indonesia
  • Hasna Ghoida Universitas Muhammadiyah Surakarta
    Indonesia
  • Zita Digna Pratiwi Universitas Muhammadiyah Surakarta
    Indonesia
  • Amalia Dyah Pratiwi Universitas Muhammadiyah Surakarta
    Indonesia
  • Nurul Hafipah Universitas Muhammadiyah Surakarta
    Indonesia
  • Kartinah Universitas Muhammadiyah Surakarta
    Indonesia
  • Aan Sofyan Universitas Muhammadiyah Surakarta
    Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.23917/berkawan.v1i2.5811

Keywords:

ibu balita, pencegahan stunting, pengetahuan, penyuluhan

Abstract

Pendahuluan: Stunting adalah masalah kesehatan yang serius di Indonesia yang berdampak pada perkembangan fisik dan kognitif anak-anak, terutama pada periode emas pertumbuhan. Dalam konteks pencegahan, peningkatan pengetahuan pada ibu balita mengenai stunting sangat penting. Edukasi dan pemberian informasi kepada ibu balita dapat meningkatkan pengetahuan dan sikap mereka terhadap pencegahan stunting. Metode: Kegiatan penyuluhan kesehatan dilakukan pada ibu balita di Desa Telukan, Kecamatan Grogol, Kabupaten Sukoharjo melalui metode penyuluhan media leaflet bertemakan “cegah stunting itu penting (Ceting)” dengan 30 responden ibu balita yang mengikuti Posyandu di Kantil 1 dan Kantil 5 Kelurahan Telukan. Hasil pelaksanaan kegiatan: Penyuluhan mengenai pencegahan stunting dan pembagian PMT berupa puding jambu biji dan dimsum ayam udang. Setelah dilakukan intervensi penyuluhan mengenai stunting dan pemberian leaflet dapat diketahui bahwa penyuluhan berpengaruh terhadap peningkatan pengetahuan ibu peserta posyandu balita. Diketahui bahwa setelah dilakukan post-test pengetahuan para ibu peserta posyandu balita meningkat dengan persentase sebesar 87% dari semula 76,7%. Kesimpulan dan Saran: Berdasarkan hasil pengabdian masyarakat mengenai pencegahan stunting yang telah dilakukan di Desa Telukan, dapat disimpulkan bahwa terdapat peningkatan pengetahuan pada ibu balita peserta posyandu dengan peningkatan 10%. Saran yang dapat yaitu perlu adanya program pengabdian lanjutan yaitu pengenalan pembuatan PMT untuk balita.

Downloads

Download data is not yet available.

Downloads

Submitted

2024-07-11

Accepted

2024-08-22

Published

2025-06-09

Issue

Section

Articles