Optimalisasi Penanggulangan Masyarakat Di Bidang Kesehatan Di Era Pandemi Covid-19 Di Desa Gelogor, Kecamatan Kediri, Lombok Barat
DOI:
https://doi.org/10.23917/abdigeomedisains.v3i2.414Keywords:
Stunting, Pernikahan Dini, Covid-19Abstract
Kondisi darurat akibat Covid-19 dalam kerangka negara kesatuan tidak hanya menjadi tanggung jawab pemerintah pusat, namun perlu peran dan tanggung jawab pemerintah daerah. Hal ini menjadi penting bagi pemerintah untuk melakukan inovasi kebijakan dalam penanganan pandemi Covid-19 tanpa mengesampingkan kebijakan yang telah di keluarkan oleh pemerintah pusat. Pada Kuliah Kerja Nyata Muhammadiyah Aisyiyah 2021 di Lombok Barat ini penulis melakukan pengabdian Masyarakat secara langsung walaupun di masa pandemi. Beberapa program kerja unggulan penulis adalah webinar Hidup sehat ditengah pandemic Covid-19 danĀ Pencegahan Stunting dan pernikahan usia dini. Dua program kerja ini adalah yang paling penulis unggulkan karena melihat kebutuhan dan keadaan masyarakat dimana desa Gelogor pernah masuk dalam daftar desa yang mengalami Stunting parah.
Downloads
References
Al Muslim, S. K. M., Mardiati, A. N., Elisanti, A. D., KM, S., Muhtadi, W. K., Sastrawan, S. K. M., & PGradDipHealthAdm, M. H. A. Tantangan Kesehatan Di Masa Pandemi Analisis kritis dan solusi berbagai persoalan terkait.
Djauhari, T. (2017). Gizi dan 1000 HPK. Saintika Medika: Jurnal Ilmu Kesehatan dan Kedokteran Keluarga, 13(2), 125-133.
Depkes RI. (2020). Panduan Pelayanan Kesehatan Balita Pada Masa Tanggap darurat COVID-19 Bagi Tenaga Kesehatan. Jakarta.
Pratiwi, D. K. (2021). Inovasi Kebijakan Pemerintah Daerah dalam Penanganan Covid-19 di Indonesia. Amnesti Jurnal Hukum, 3(1), 37-52. https://doi.org/10.37729/amnesti.v3i1.929
Widanti, Y. A. (2017). Prevalensi, faktor risiko, dan dampak stunting pada anak usia sekolah. Jurnal Teknologi dan Industri Pangan, 1(1).
Torlesse, H., Cronin, A. A., Sebayang, S. K., & Nandy, R. (2016). Determinants of stunting in Indonesian children: evidence from a cross-sectional survey indicate a prominent role for the water, sanitation and hygiene sector in stunting reduction. BMC public health, 16(1), 1-11.
Kementrian Kesehatan RI. (2013). Riset Kesehatan Dasar. Jakarta: Badan Penelitian dan pengembangan Kesehatan Kementrian Kesehatan RI.
Kementrian Kesehatan RI. (2018). Riset Kesehatan Dasar. Jakarta: Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Kementerian Kesehatan RI.
Downloads
Submitted
Accepted
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Dita Arum Almuaromah, Sarjito Sarjito
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.
- Authors grant Abdi Geomedisains a licence to publish the article and identify itself as the original publisher.
- Authors grant Abdi Geomedisains commercial rights to produce hardcopy volumes of the journal for purchase by libraries and individuals.
- Authors grant any third party the right to use the article freely under the stipulation that the original authors are given credit and the appropriate citation details are mentioned.
- The article is distributed under the Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License. Unless otherwise stated, associated published material is distributed under the same licence.